Pahlwan Terlupakan

Nama  : Gibran Ghani
Kelas  : X MIA V


Pahlawan Terlupakan


Pahlawanku....
Mengucur deras keringat
Membasahi tubuh yang terikat
Memikul beban yang berat
Dan tanggung jawab yamg besar

Pagi yang menjadi malam
Bulan yang menjadi tahun
Dirinya tak jua lepas
Dari jiwanya yamg terpuruk kesedihan

Dia seorang pahlawan
Yang butuh keselamatan
Yang ingin dibebaskan
Dari kegelapan

Andai aku sang ksatria
Aku pasti menyelamatkannya
Namun, semuanya hanya mimpi
Dirinyalah yang harua berusaha
Untuk menyelamatkan dirinya dan bangsanya

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Moonlight

Death looms beside us Awaiting for our demise As time marchs forward Without looking to the past Til' our eventual death Our lives only lasts for a short while Aa we struggle to hold on to it But what's the point of it all? When your name is gone after several years I can feel myself going numb As i lie there alone In the cold and sweet embrace of death For we all will perish On the moonlight
Read more

Kunjungan ke Museum

Gibran Ghani XI IPA 4                                 Kunjungan ke Museum           Minggu yg lalu, tepatnya hari kamis, saya pergi ke Kota Tua untuk berkunjung ke museum-museumnya, yaitu Museum Fatahillah, Museum Wayang, dan Museum Keramik. Pertama-pertama saya berkunjung ke Museum Wayang terlebih dahulu bersama kelas saya XI IPA 4 dan XI IPA 5. Di sana saya melihat berbagai macam benda yang sangat menarik perhatian saya. Ada wayang historis yang berdasarkan pahlawan Indonesia jaman dahulu; dan ada jugs wayang yang menceritakan tentang kisah atau cerita rakyat. Salah satu wayang yang menarik perhatian saya adalah si Pitung. Dia merupakan pahlawan Indonesia yang mencuri harta-harta Belanda demi disebarkan kepada rakyatnya. Dia seperti Robin Hood versi Indonesia. Namun, pada akhirnya dia mati ditangkep oleh Belanda.           Museum selanjutnya adalah Mu...
Read more